Jul 24, 2015

Saat bilang "Tidak" sama sulitnya dengan bilang "Iya", ternyata



Selamat malam,

Saya adalah orang yang percaya kalau setiap tahun baru saya membuat daftar resolusi maka niscaya tidak akan ada satupun hal dalam daftar tersebut akan terjadi. Sedangkan apabila saya tidak membuat resolusi apapun, biasanya kemudian saya akan mengalami banyak sekali kejadian dan momen yang mengejutkan luar biasa. Namun tahun ini saya mencoba mengurangi daftar resolusi saya menjadi satu hal saja, dan ternyata selain lebih mudah menepatinya namun juga kejadian yang saya alami tetap mengejutkan luar biasa.

Tahun ini saya berjanji untuk melunasi hutang-hutang saya pada diri sendiri yang sudah menumpuk sejak entah kapan. Hutangnya mulai dari proyek-proyek personal besar kecil, baik yang ingin dikerjakan sendirian maupun beramai-ramai, sampai dengan hal-hal rutin yang sudah entah berapa kali saya mangkir dari janji saya pada diri sendiri. Artinya juga, saya akan lebih sering mengatakan "Tidak" untuk proyek-proyek baru yang datang tahun ini. Namun kenyataannya, di tahun ini saya malah kemudian menemukan mitra-mitra kolaborasi berkarya yang selama ini sudah lama saya cari. Belum lagi tawaran-tawaran yang tidak pernah sekalipun saya berani bayangkan saya akan terima di tahun ini walaupun jujur aja ada keinginan untuk mendapatkan tawaran-tawaran tersebut suatu saat nanti.

Jadi inilah saya yang sepanjang hari ini mulai didera tekanan karena banyaknya hal yang mesti saya lakukan dan tunaikan karena semuanya satu persatu sudah mulai lewat tenggat waktunya, sementara hutang saya untuk blogging berkala mulai tahun ini saja belum juga tertunaikan dengan tepat waktu. Ini adalah postingan saya mestinya saya lakukan sejak beberapa minggu lalu!

Namun di saat yang sama saya pun sadar betapa berbedanya tekanan yang kita rasakan untuk melakukan hal-hal yang kita sukai dibandingkan apabila kita tidak menyukainya. Betapa kepercayaan diri malahan bisa menjadi bumerang kalau kita sendiri tidak kadung mau merubah cara kerja ataupun lebih disiplin dengan cara kerja kita sendiri yang selama ini misalnya dirasakan tidak efektif sehingga lebih sering membuat kita sendiri tergopoh-gopoh kelelahan dibandingkan menjalaninya dengan berjalan kaki dengan riang. Jadi memang postingan ini adalah salah satu hutang yang saya sukai namun di saat yang sama mestinya bukan prioritas saya hari ini. Karena setelah selesai menuliskan ini semua saya mestinya kemudian langsung berusaha mengejar tunggakan hutang saya lainnya dan bukannya ke kamar dan tidur.

Sampai besok pagi!

Ika

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...